KARYA
ILMIAH
BAHASA
INDONESIA
TENTANG
“DAMPAK
BERMAIN GAME MENGGANGGU PRESTASI BELAJAR/KONSENTRASI BELAJAR”
Disusun Oleh
IX-A
LEMBAR
PENGESAHAN
Karya
ilmiah yang berjudul “ Dampak Bermain Game Mengganggu Perstasi
Belajar/Konsentrasi Belajar”.
Telah disahkan dan disetujui pada :
Hari : Senin
Tanggal
: 04 April 2016
Disetujui oleh :
Kepala Sekolah Pembimbing
Drs. Dedi Karmedi, M. M. Ocid,
S. Pd. MM.
NIP : 19601218 198101 1 003 NIP : 19650725
198703 1 006
KATA
PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat
Allah SWT atas rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
karya ilmiah Bahasa Indonesia yang berjudul “Dampak Bermain Game Terhadap Prestasi Belajar”.
Penulisan karya ilmiah ini dimaksudkan
untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia. Saya
menyadari, penyusunan karya ilmiah ini masih jauh dari kata sempurna, serta masih
banyak memiliki kekurangan. Untuk itu, saya mohon kritik dan saran dari rekan-rekan
semua.
Saya juga mengucapkan terimakasih
kepada Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia atas bimbingannya. Saya harap karya
ilmiah ini bisa bermanfaat bagi kita semua.
Tasikmalaya,
Maret 2016
Penulis
DAFTAR
ISI
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................... 2
KATA PENGANTAR.................................................................................................. 3
DAFTAR ISI................................................................................................................. 4
BAB
I PEDAHULUAN
A.
Latar
Belakang.......................................................................... 5
B.
Rumusan
Masalah..................................................................... 6
C. Tujuan....................................................................................... 6
D. Manfaat..................................................................................... 6
E. Metode Penelitian...................................................................... 6
F.
Sistematika
Penulisan............................................................... 7
BAB
II PEMBAHASAN
A. Pengertian Game....................................................................... 8
B. Sejarah Game........................................................................... 10
C. Dampak Akibat Bermain Game............................................... 11
D.
Cara
Mengatasi Kecanduan Game........................................... 13
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.............................................................................. 16
B.
Saran........................................................................................ 16
Daftar Pustaka
BAB
1
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Prestasi adalah sesuatu hal
yang menjadi indikator untuk keberhasilan. Prestasi mencakup berbagai aspek
diantaranya aspek kognitif, apektif, dan psikomotor. Aspek koognitif erat
kaitannya dengan edukasi. Detik demi detik dilalui guna mencapai prestasi.
Namun tetap ada sesuatu yang menghambat proses mencapai prestasi tersebut, salah
satunya game.
Tentunya dapat membawa
dampak negatif bagi para siswa-siswi yaitu terganggunya waktu belajar yang
seharusnya dipergunakan untuk bekajar, menjadi waktu rutin untuk bermain game.
Kadang anak anak menjadi malas belajar juga sering bolos untuk bermain game. Otak
akan terpengaruh dan cenderung tidak menyukai rangsangan yang daya tariknya lemah.
Seperti sedang belajar tetapi pikirannya melayang layang entah kemana seakan
selalu terbayang game yang mendebarkan.
Apalagi sekarang banyak
sekali warung internet (warnet) dan game center yang menjadi pusat bermain anak
muda, serta dukungan oleh adanya internet dari perkembangan teknologi
globalisasi saat ini. Selain itu internet juga apat membantu setiap pelajar
untuk mencari informasi dari seluruh penjuru dunia. Namun kebanyakan internet
banyak disalah gunakan oleh para pelajar yang berdampak buruk bagi dirinya.
Seperti contoh kasus tentang vieo porno dari jejaring sosial facebook yang
marak bergelantungan dimana-mana pelajar indonesia
Alasan saya memilih tema ini
karena game sudah banyak disalahgunakan oleh kalangan remaja. Untuk itu, karya
tulis yang dibuat ini akan menjelaskan kebenaran mengenai sebuah dampak bermain
game bagi prestasi belajar.
1.2.
Rumusan Masalah
1)
Apakah
pengertian game ?
2)
Bagaimana
sejarah perkembangan game ?
3)
Apa
sajakah dampak yang dapat terjadi akibat game pada tingkat belajar siswa-siswi ?
4)
Cara
mengatasi kecanduan game ?
1.3.
Tujuan
1)
Untuk
mengetahui sejarah dan perkembangan game.
2)
Melihat
game dari sudut pandang yang berbeda.
3)
Memberikan
masukan bagi pelajar yang ketergantungan terhadap game.
1.4.
Manfaat
1)
Bisa
tahu apa sajakah dampak game.
2)
Mengetahui
bagaimana cara mengatasi kecanduan game
3)
Agar
pelajar dapat mengatur waktu antara belajar dan bermain game sehingga tidak
merusak kesehatan.
1.5.
Metode Penelitian
Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan,
penulis menggunakan metode observasi dan kepustakaan. Adapun teknik-teknik yang
dipergunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut
1.
Teknik Pengamatan Langsung, Pada teknik ini penulis terjun langsung meneliti ke
lapangan untuk mengetahui bagaimana kebersihan lingkungan dan bagaimana peranan
pelajar terhadap masalah kebersihan lingkungan.
2.
Studi Pustaka, Pada metode ini, penulis membaca buku-buku dan tulisan yang berhubungan
dengan penulisan karya ilmiah serta yang berkaitan dengan masalah lingkungan
hidup dan perilaku remaja.
1.6.
Sistematika Penulisan
Pada
karya ilmiah ini, penulis akan menjelaskan hasil penelitian di lapangan dimulai
dengan bab pendahuluan. Bab ini meliputi latar belakang masalah, perumusan
masalah, tujuan penelitian serta sistematika penulisan. Bab selanjutnya,
penulis melakukan penelitian lapangan.
BAB
2
PEMBAHASAN
2.1.
Pengertian Game
Game berasal dari bahasa Inggris yang berarti dasar
permainan. Permaina disini merupakan pengertian kelincahan intelektual
(Intelecctual Playability Game) yang biasa diartikan sebagai tempat keputusan
dan aksi pemainnya. Dalam game, ada target-target yang ingin dicapai oleh
pemain. Target-target inilah yang kemudian membuat para pemain menjadi
kecanduan.
Permainan adalah sebuah sistem dimana pemain terlibat
dalam konflik buatan. Disini pemain berinteraksi dengan sistem dan konflik
dalam permainan yang merupakan buatan dari para programmer. Dalam permainan,
terdapat peraturan yang bertujuan untuk membatasi dan menentukan pemain.
Permainan bertujuan untuk menghibur, baik anak-anak maupun orang dewasa. Game
atau permainan sebenarnya penting untuk perkembangan otak. Selain itu, game
juga meningkatkan konsentrasi, melatih memecahkan masalah dengan tepat dan
cepat karena dalam game terdapat berbagai konflik atau masalahh yang menuntut
kita untuk menyelesaikannya dengan cepat dan tepat. Tetapi game juga dapat
merugikan kita apabila terlalu sering bermain hingga ketergantungan dan lupa
akan segalanya.
Game merupakan bagian yang tak terpisahkan dari
keseharian anak, sedangkan sebagian orang tua menuding game sebagai penyebab
nilai anak turun, anak tak mampu bersosialisasi, dan tindakan kekerasan yang
dilakukan anak. Game juga merupakan salah satu kebutuhan yang menjadi masalah
besar bagi pengguna komputer, karena untuk dapat memainkan game dengan nyaman,
semua komponen komputernya harus memiliki kualitas yang baik, terutama VGA
card-nya. Jadi, sebelum bermain game sebaiknya mengecek terlebih dahulu keadaan
komputer.Adapun pengertian game menurut para ahli. menurut para ahli
1.
John C Beck & Mitchell
Wade
Game adalah penarik perhatian yang telah terbukti
Game adalah lingkungan pelatihan yang baik bagi dunia
nyata dalam organisasi yang menuntut pemecahan masalah secara kolaborasi
2.
Ivan C. Sibero
Game merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan dan
dinikmati para pengguna media elektronik saat ini.
3. Fauzi
A.
Game merupakan suatu bentuk hiburan yang seringkali
dijadikan sebagai penyegar pikiran dari rasa penat yang disebabkan oleh aktivitas dan rutinitas kita
4. Samuel
Henry
Game merupakan bagian tak terpisahkan dari keseharian
anak, sedangkan sebagian orang tua menuding game sebagai penyebab nilai anak turun, anak tak mampu
bersosialisasi, dan tindakan kekerasan yang dilakukan anak
5. Andik
Susilo
Game adalah salah satu candu yang susah dihilangkan, bahkan ada yang mengatakan bahwa
candu game online setara dengan narkoba
6. John
Naisbitt
Game merupakan sistem partisipatoris dinamis karena game
memiliki tingkat penceritaan yang tidak dimiliki film
7. Albert
Einstein
Game adalah bentuk investigasi paling tinggi
8. Wijaya
Ariyana & Deni Arifianto
Game merupakan salah satu kebutuhan yang menjadi masalah
besar bagi pengguna komputer, karena untuk dapat memainkan game dengan nyaman,
semua komponen komputernya harus memiliki kualitas yang baik, terutama VGA
card-nya
2.2.
Sejarah Perkembangan Game
Tahun 1952, A.S Douglas membuat OXO, game grafis noughts
and crosses (nol dan silang), di University Of Cambridge untuk
mendemonstrasikan tesisnya tentang interaksi komputer dan manusia. Permainan
ini bekerja pada computer besar yang menggunakan CRT DISPLAY. Bahkan, perangkat
game portable genggam yang pertama dibuat adalah Tic Tac Toe di tahun 1972 oleh
Waco Company. Sampai sekarang game ‘jadul’ ini masih popular di internet. Kalau
kita menoleh ke belakang, tahun 1947 dipercaya sebagai tahun pertama dimana
game didesain untuk dimainkan dengan layar CRT (Cathode Ray Tube). Game
sederhana dirancang oleh Thomas T.Goldsmith Jr. dan Estle Ray Mann. Aplikasi
ini menadapatkan paten tanggal 14 Desember 1948. Sistem yang dibuatnya terdiri
dari 8 vacum tubes dan menyimulasikan peluru ditembakan pada target,
terinspirasi dari display radar pada Perang Dunia II. Diyakini bahwa ini adalah
sistem pertama yang secara spesifik didesain untuk game pada layar CRT. Banyak yang
menyebutkan bahwa penemmu video game adalah William higinbotham. Tahun 1958
menciptakan game Tenis For Two pada osiloskop. Game ini menampilkan lapangan
tenis sederhana dipandang dari samping. Meski baru dipertengahan sampai akhir
1980-an game yang muncul di pasaran hadir dengan fungsi scrolling atau virtual
paging, hadirnya produk monitor warna di awal tahun 1980-an membuat para
penggila game makin antusias, sehingga perpindahan suasana game dari halaman ke
halaman lain menjadi lebih hidup.
2.3.
Dampak game
A. Dampak
Positif Bermain Game
1. Membuat
dapat mengambil keputusan lebih cepat
Di
dalam game, gamer harus cepat membuat keputusan, jika tidak bisa mengambil
keputusan dengan cepat, mungkin gamer bisa saja mati atau kalah dalam game.
2. Dapat
megurangi rasa sakit
Kadang
saat sakit, seperti tidak enak badan, luka-luka dan lain-lain. Setelah kita
bermain game, sakit itu tidak terasa atau tidak terlau terasa karena kita focus
bermain game.
3. Mengurangi
stres
Saat kita stres
akibat banyak pekerjaan atau tugas, kita bias bermain game sebagai hiburan
tentunya ini bias mengurangi stres.
4. Mendapat
teman baru
Di
game online seperti dota dua, warframe, dan lain-lain banyak gamers dari
berbagai Negara yang bermain game tersebut kadang kita diajak untuk chat bahkan
berkenalan. Kita bisa menambah pertemanan di game.
5. Membuat
lebih pintar berbahasa inggris
Rata-rata
gamers mempunyai kemampuan berbahasa inggris yang lebih baik daripada non
gamers, karena game umumnya memakai bahasa inggris. Ini membuat gamers terbiasa
dengan bahasa inggris.
B. Dampak
Negatif Bermain Game
1. Membuat
kecanduan yang berlebihan
Bermain
game tentunya dapat membuat kecanduan, karena game merupakan sebuah hiburan.
Tapi bermain game secara terus-menerus membuat kita lupa waktu. Halini
menjadikan kita lupa terhadap pekerjaan, makan, dan lainnya.
2. Membuat
Mata Rusak
Melihat
layar monitor berjam-jam untuk main game tentu membuat mata kita berair atau
sakit bahkan jika terlalu sering mata kita bisa mines atau plus dan perlu
menggunakan kacamata.
3. Membuat
malas
Bermain
game bisa membuat kita lupa segalanya. Kita hanya focus pada game yang kita
mainkan. Kita bias malas kerja atau mengerjakan tugas.
4. Membuat
tidak bisa konsentrasi
Ketika
kita belajar atau bekerja kita tidak konsentrasi terhadap apa yang dikerjakan
oleh kita pikiran kita hanya tertuju pada game-game yang sudah kita mainkan.
1. Secara
Psikis
Pikiran
kita akan terus menerus memikirkan game yang sedang kita mainkan. Menjadi sulit
konsentrasi terhadap studi, pekerjaan, sering bolos atau menghindar dari
pekerjaan. Membuat diri menjadi cuek, acuh tak acuh, tidak peduli terhadap
lingkungan sekitar kita. Melakukan apapun demi bermain game seperi berbohong,
mencuri uang, dan lainnya yang mengandung sisi negatif. Terbiasa hanya
berinteraksi satu arah dengan computer membuat diri menjadi tertutup dan sulit
mengekspresikan diri di kehidupan nyata.
2. Secara
Fisik
Terkena
paparan cahaya radiasi computer dapat merusak saraf mata dan otak kita.
Kesehatan jantung dapat menurun akibat bergadang bermain game online 24 jam.
Ginjal dan lambung juga akan mengalami kerusakan akibat duduk terlalu lama, merokok,
tidak minum air yang banyak dan lupa makan karena terlalu fokus main game
online. Berat badan juga bisa menurun karena lupa makan, atau bisa juga
bertambah akibat banyak ngemil dan kurang berolahraga. Mudah lelah ketika
melakukan aktivitas fisik, kesehatan tumbuh menurun akibat kurang berolahraga.
yang paling parah dapat mengakibatkan kematian
2.4. Mengetahui cara mengatasi kecanduan
game
Banyak
orangtua mengeluh dan sudah tidak berkutik jika anaknya sudah nyandu yang satu
ini. Disatu sisi orangtua juga ada enaknya, pada saat anak mereka main game
mereka memilki waktu untuk diri sendiri dan seakan bisa bebas dari tugas dan
rutinitas terhadap konsekuensi mengurus tugas anak. Tetapi tahukah bahwa
ternyata ada banyak “alam” yang berbahaya di alam game dan itu nikmat bagi
anak.
Baiklah
kita pahami apa yang terjadi di alam dunia game, di alam ini anda yang bukan
siapa-siapa bisa menjadi siapa-siapa. Maksudnya jika anda di dunia nyata anda
adalah orang yang biasa, anak yang sekolahnya bermasalah dan kehidupan di dunia
nyata bermasalah, bisa berubah total jika anda memainkan peran di alam Game.
Misal anak anda yang sekolahnya bermasalah dengan nilai dan sikapnya, bisa saja
di alam gamenya dia adalah seorang jagoan yang banyak menolong orang dan kuat
serta dihargai. Dan ini bertolak belakang dengan dunia nyatanya bukan? Bahkan
di dalam alam game atau dunia gamenya dia adalah seorang raja yang dihormati
dan memilii banyak sekali kekayaan dan semua perintah dan keinginannya dapat
dituruti.
1. Sediakan
waktu dan kebersamaan dengan anak lebih banyak, menemani anak di rumah. Jika
Anda sangat sibuk, aturlah sedemikian rupa. Anggap saja anak anda sedang
“sakit” dan perlu ditemani.
2. Mengembangkan
cara berkomunikasi yang lebih enak dan nyambung dengan anak.
3. Berusaha
memahami kebutuhan anak, termasuk bahasa anak. Menyelami game-game yang
dimainkan supaya bisa menjadi pintu masuk anda bicara dengan anak.
4. Rencanakan
waktu untuk makan bersama dan rekreasi bersama. Saat ngobrol dengan remaja yang
enak adalah saat situasi mereka juga enak, saat makan dan santai.
5. Jangan
bicara apalagi dengan marah-marah kepada anak saat mereka sedang main game. Hal
itu justru membuat mereka bertambah terluka. Berusaha bicara dengan menatap
anak dengan kasih sayang.
Ataupun bisa dengan cara :
1. Rancang
kembali recana hidup/target hidup anda
Merancang
kembali hidup/target hidup pada poin pertama, dikarenakan dengan mengetahui apa
yang anda inginkan didunia termasuk cita-cita membuat anda mengingat kembali
impian-impian anda yang ingin dicapai untuk sukses dimasa depan. Sehingga
dengan merancang kembali target hidup anda, membuat anda menjadi berpikir
kembali jika anda harus menghabiskan waktu anda untuk main game online yang
terbuang sia-sia. Kebanyakan orang yang kecanduan dengan main game selalu lupa
dengan apa yang ingin mereka lakukan.
2. Tanamkan
niat dalam diri anda untuk mengatasi kecanduan game online
Niat
untuk mengatasai kecanduan atau berhenti main game online memang sulit. Tetapi
jika anda sudah membaca postingan ini maka anda sudah berniat untuk berhenti
untuk main game online. Cepat atau lambatnya perubahan anda tergantung dari
seberapa besar anda berkomitmen untu berhenti main game online.
3. Isi
waktu luang anda dengan kegiatan yang bermanfaat
Biasanya
orang yang bermain game karena mereka memiliki banyak waktu luang dalam
kesehariannya. Game adalah salah satu pelarian untuk mengisi waktu yang
senggang. Maka dari itu agar kemauan main game tidak selalu muncul maka baiknya
anda mengisi waktu luang anda dengan kegiatan positif yang bermanfaat. Seperti:
baca novel, majalah, koran, olahraga, dan lainnya.
4. Perubahan
tidak serta merta
Perubahan
yang tidak serta merta yang dimaksud adalah bisa langsung dihilangkan secara
instan. Tentu saja harus bertahap seperti anda harus
mengurangi porsi
waktu main game anda sedikit demi sedikit. Misalnya: jika anda dalam sehati
main game sebanyak 3 jam, maka lakukan
pengurangan sedikit
seperti mengurangi 30 menit saja. Jadi waktu anda bermain game tinggal 2 jam 30
menit. Lakukan 3-7 hari. Jika sudah
kurangi hingga
menjadi 0 atau tidak ada.
5. Berdoa
dan mendekatkan diri kepada Tuhan
Setelah
anda merancang hidup anda, melakukan kegiatan anda, dan menanamkan niat yang
komitmen banyak-banyaklah berdoa dan
mendekatkan diri
kepada Tuhan agar pikiran selalu jernih untuk memikirkan hal positif di masa
yang akan datang.
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Game
telah mengalami perkembangan yang pesat, baik game online ataupun video game
sama-sama memiliki peminat yang besar. Game memang mempunyai banyak manfaat
bagi pelajar untuk menunjang daya pikirnya. Namun, bila dalam pemakain tidak
dikontrol dapat mengakibatkan kebiasaan dan menimbulkan manfaat buruk nantinya.
3.2 Saran
Cara agar tidak
kecanduan game
1. Mengatur
waktu belajar dan waktu bermain
2. Menabung
uang untuk hal-hal yang lebih bermanfaat
3. Membuat
perencaan hidupke depan
4. Menyadari
dampak negatif dari kecanduan game
5. Berteman
dengan orang yang baik dan memiliki tujuan hidup
6. Banyak
melakukan ibadah
7. Selalu
berfikir positif dan menghindari malas-malasan
Daftar Pustaka
No comments :
Post a Comment